Sudin Pertamanan Tak Tahu Penebangan Pohon di Cengkareng

Sebanyak 10 pohon angsana yang usianya mencapai lebih dari 10 tahun di Jl Bangun Nusa Raya, RW 03, Cengkareng, Jakarta Barat diduga ditebang secara ilegal oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Ironisnya lagi,  kasus itu ternyata tidak diketahui Sudin Pertamanan Jakarta Barat.

Imam (40), warga setempat menyatakan, pohon-pohon yang ditebang itu berdiameter 60 sentimeter dengan ketinggian melebihi 10 meter.  Penebangan pohon secara ilegal itu dilakukan secara bertahap yakni sejak dua bulan lalu dan seminggu lalu.

"Pohon-pohon itu bukannya dipangkas tapi ditebang habis hingga menyisakan batangnya saja," ujar Imam, Minggu (16/12).

Imam menduga, penebangan pohon itu dilakukan secara ilegal karena oknum penebangnya tidak menunjukkan identitas Sudin Pertamanan Jakarta Barat.  Penebangan dilakukan empat orang berpakaian sipil.

Diduga pula,  penebangan pohon-pohon itu dilakukan sesuai keinginan pemilik usaha konveksi yang tempat usahanya tertutup rimbunnya pohon-pohon tersebut.  

Sayangnya,  saat dikonfirmasi, Kepala Sudin Pertamanan Jakarta Barat, Jensen Saragaih tidak mengetahui kasus penebangan pohon tersebut. "Saya belum mengetahui kalau ada penebangan pohon di lokasi tersebut karena memang belum ada laporannya," katanya.

Jika benar penebangan itu dilakukan secara ilegal, pihaknya, kata Jensen akan memberikan sanksi tegas kepada pelakunya yakni dengan denda Rp 5 juta atau hukuman kurungan selama enam bulan serta pelaku diwajibkan mengganti setiap satu pohon yang ditebang dengan 10 pohon baru.